Kisah
Hukum Sebab Akibat Karya Ji Xiaolan
Dosa
Berat Menyembelih Sapi
Di dusun kami ada seorang tukang jagal sapi yang bermarga Gu. Sapi yang sudah
disembelihnya sudah tak terhitung lagi jumlahnya. Kemudian ketika dia berusia
senja, sepasang matanya menderita kebutaan. Istrinya kala menjelang ajal,
sekujur tubuhnya membusuk, penderitaannya tak terlukiskan dengan kata-kata.
Istrinya berkata : “Petugas Neraka sedang meniru cara suamiku menjagal
sapi, untuk memotongku”. Demikianlah siksaan dan jeritan kesakitan berlangsung
hingga satu bulan lamanya, barulah meninggal dunia.
Ibunda dari pembantu rumahku yakni Ibu tua Shen, menyaksikan langsung
dengan mata kepala sendiri, bagaimana balasan yang diterima pasangan suami
istri Gu saat mereka berusia lanjut.
Balasan dari karma membunuh sangat berat, dan sapi (kerbau) telah
membantu manusia dalam bercocok tanam, berjasa besar pada kehidupan manusia.
Maka itu membunuh sapi dosanya akan lebih berat lagi.
Di dalam “Xuan Shi Zhi (buku yang ditulis pada masa Dinasti Tang)” ada
tercantum bahwa Yaksha dan wabah penyakit akan menjauhi manusia yang tidak
makan daging sapi.
Demikian pula di dalam “You Yang Za Zu (Miscellaneous Morsels from
Youyang,
buku yang juga ditulis pada masa Dinasti Tang)”, juga tercantum hal yang serupa.
Seperti sekarang ini, setiap orang yang tidak makan daging sapi, ketika
bertemu dengan wabah penyakit menular, takkan terjangkit. Dapat dilihat bahwa
catatan yang ditulis kedua buku tersebut, bukanlah tidak berdasar.
紀曉嵐寫的因果故事
殺牛罪重
裡有古氏,業屠牛,所殺不可縷數。後古叟止雙瞽。古嫗臨歿時,肌膚潰烈,痛苦萬狀。自言冥司仿屠牛之法宰割我。呼號月餘乃終。侍姬之母沈媼,親睹其事。
殺業至重。牛有功於稼穡,殺之業尤重。《冥祥記》載晉庾紹之事,已有「宜勤精進,不可殺生。若不能都斷,可勿宰牛」之語,此牛戒之最古者。《宜室志》載夜叉與人雜居則疫生,惟避不食牛人。《酉陽雜俎》亦載之。今不食牛人,遇疫實不傳染,小說固非盡無據也。
【譯文】
我們家鄉有個姓古的人,以殺牛為職業。被他殺掉的牛不計其數。後來,古某年紀大了,落得個雙目失明。他 的老伴臨死之前全身肌膚潰爛,痛苦萬狀。她說:「陰司正按照丈夫宰牛的法子來屠宰我。」這樣痛苦呼號了一個多月才死去。我侍姬的母親沈老太太親眼見到這古 氏夫婦晚年的報應。
殺生的罪業本來就很重,而牛在耕種勞作上,對人類有很大功勞。所以殺牛的罪業就更加深重了。《冥祥記》 中記載著晉代庾紹之的故事,其中就有「宜勤精進,不可殺生。若不能都斷,可勿宰牛」的話。這是勸戒不殺牛最早的記載。《宣室志》記載著夜叉與人雜居會傳染 瘟疫,但夜叉卻迴避那些不吃牛肉的人。《酉陽雜俎》也有類似的記載。如今凡不吃牛肉的人,若遇有瘟疫流行,真的不會被傳染。可見雜記小說中的記載,也不是 完全沒有根據的。